Kamis, 30 Januari 2014

Cara Menhadapi Orang 'CHILDISH'

Yeah.. 2014 is coming..

Kali ini gue mau kasih tau tata cara menghadapi orang dewasa yang sifat + gayanya 'CHILDISH' !
Here we go..

Gimana sih cara kita tau sifat seseorang itu childish apa engga ??

Sebenernya gak susah buat tau sifat seseorang. Gue yakin lo juga pasti bisa tau dengan sendirinya sifat personal dari orang-orang yang lo kenal. Dengan melihat dari kebiasaan sehari-hari orang tersebut aja pasti lo bisa menyimpulkan apakah orang itu dewasa atau tidak, sopan atau tidak, bahkan childish atau tidak. Buat kalian yang gak tau childish itu apa, Childish itu adalah sifat seseorang umur 17+ yang seharusnya bisa berpikir secara dewasa tapi orang tersebut malah memilih sifat seperti anak kecil umur 1-6 tahun. Lo pasti tau kan sifat anak kecil kaya apa??

Let me tell you for the details..

Anak kecil : 
  • Pemarah
  • Emosian
  • Suka mengambil hak anak kecil lainnya
  • Ngambekan
  • Apa yang tidak dia sukai akan dibanting seenak jidat (Padahal barang itu bukan milik dia ! Kalo dia yang beli terus dibanting sih gak masalah! That's mean : Gak tau diri ! Tapi namanya juga anak-anak)
  • Gak bisa bedain yang mana yang boleh dan mana yang enggak boleh (That's mean : Masih BEGO!)
  • CAPER alias Cari Perhatian
  • Sok baik/manis (Kalo ada maunya !)
  • Egois
  • Kalau salah gak pernah mau minta maaf.
Orang Dewasa :
  • Selalu berpikir tentang baik atau tidaknya sebuah tindakan
  • Selalu mengalah kepada anak kecil (Orang dewasa yang masih anak-anak)
  • Mencari perhatian dengan tindakan dan perlakuan (Menunjukkan hasil kerja atau perbuatan agar mendapat respect dari orang sekitar)
  • Meminta maaf apabila menyadari telah melakukan kesalahan.

Itu kira-kira baru sebagian kecil contoh yang gue kasih. Pasti lo yang lagi baca ini lagi ngangguk-ngangguk kaya pajangan mobil atau kaya patung hokben. Pasti banyak diantara lo semua yang kesel kalo ketemu orang kaya gitu. Bahkan gue yakin pasti lo yang kenal sama orang kaya gitu bawaannya pengen jambak atau cukur habis rambut orang itu.

So, Gimana cara menghadapinya?

1. CUEKIN

Kenapa cuekin? Ya ! Lo harus cuekin orang kaya gitu. Apalagi kalo orang itu lagi keluar sifat aslinya alias kumat. Gak usah diladenin. Tandanya orang itu lagi caper dengan cara ngambek. Hellow !!! Inget umur keles! Biarin aja dia lakuin apapun. Jangan di peduliin. Toh dengan dia begitu, orang disekitar dia bisa menilai diri dia, dan pasti orang-orang lain akan segera ngejauhin dia. Setiap perbuatan akan ada buahnya. 

2. ANGGEP DIA GAK ADA

Kenapa? Ya ! Daripada kesel sama kelakuan dia, mending anggep dia gak ada. Karena dengan begitu lo akan ngerasa biasa aja tanpa mesalah sedangkan dia lagi gondok sendiri. Biarkan dia mempercepat umurnya sendiri dengan caranya yang seperti itu. Dengan tidak mengaggap dia ada, hari-hari lo dijamin lebih mudah daripada nanggepin manusia setengah setan kaya gitu.

3. JAUHIN

Kenapa jauhin? Yaiyalah ! Emang lu masih mau deket-deket sama orang kaya gitu? Kalo gue pribadi sih males banget. Orang kaya gitu gak akan pernah berubah sampai dia kena akibatnya sendiri. Ibaratnya karma gitu.


Tapi terkadang gue bingung juga. Kenapa ada orang yang udah gede sebenernya tapi dia masih mau dianggep kaya anak kecil. Aneh banget kan! Justru anak kecil sekarang aja udah berlomba-lomba buat dianggap dewasa atau setidaknya tidak dianggap sebagai anak kecil terus-menerus. Bisa dilihat dari cara berpakaian, bicara, dan bisa dilihat juga dari acara apa yang anak itu tonton di tivi.

Saran gue mendingan buat lo yang merasa telah berpura-pura jadi anak-anak cepatlah tobat. Bersikaplah sesuai umur lo, belajarlah menghargai semua orang yang lo kenal dan belajarlah mengontrol emosi lo sendiri.


So, What's your choise?
Mau pura-pura jadi anak kecil gagal atau belajar dewasa sesuai dengan umur lo??